Marketing Online VS Marekting Offline

 




Setelah berkembangnya trend internet marketing, banyak yang mengatakan bahwa marketing model lama sudah tidak relevan lagi. Bahkan bisnis online telah menggantikan banyak bisnis tradisional. Pada dasarnya, semuanya harus benar-benar online sekarang. apakah benar?

Dalam beberapa kasus, internet marketing justru lebih unggul dan menjanjikan hasil yang lebih memuaskan. Namun, ini tidak berarti pemasaran offline harus diabaikan sama sekali. Dalam kasus tertentu, pemasaran offline adalah opsi yang paling cocok.
Internet marketing semakin banyak dipilih karena banyaknya keuntungan yang ditawarkannya. Jumlah pengguna internet yang sangat besar merupakan peluang bagus bagi para pedagang untuk bersaing.

Marketing Online
Kenyamanan dan kecepatan adalah keuntungan lain dari sistem pemasaran online. Didukung dengan perkembangan teknologi yang pesat, seluruh proses periklanan online dapat diselesaikan dalam beberapa menit saja. Pemasaran online juga jauh lebih hemat biaya. Dihitung berdasarkan hasil yang dicapai, pemasaran online jauh lebih baik daripada pemasaran offline.
Iklan media online disesuaikan dan disajikan kepada calon pengguna. Basis data pengiklan menyimpan informasi ekstensif tentang pengguna layanannya, sehingga iklan Anda hanya ditampilkan kepada pengguna yang kemungkinan besar tertarik dengan produk Anda dan membelinya.

Marketing Offline
Walaupun internet marketing menawarkan banyak keuntungan, bukan berarti internet marketing adalah solusi untuk memasarkan semua jenis produk dan jasa. Pemasaran offline bahkan lebih penting dalam konteks tertentu, terutama dalam hal menargetkan cakupan pelanggan berdasarkan lokasi.
Misalnya di bengkel mobil. Target pelanggan yang harus dibidik oleh pengelola adalah orang-orang yang tinggal di dekat tempat kerja dan pemilik mobil yang masih berada di kota yang sama. Dalam hal ini pemasaran offline melalui spanduk, kalender atau melalui jaringan media lokal sudah pasti lebih efektif. Hal yang sama berlaku untuk industri lain seperti rumah sakit, lembaga pelatihan, restoran, dan perusahaan lain yang menargetkan lingkungan sebagai pelanggan potensial terpenting mereka.
Selain barang dan jasa, pemasaran offline juga lebih efektif dalam menyelenggarakan acara di tingkat lokal. Kecuali acara Anda cukup menarik dan memiliki kapasitas yang cukup untuk memperluas cakupan kampanye di luar wilayah.

Kesimpulannya ialah, meskipun pemasaran online menawarkan lebih banyak keuntungan, pemasaran offline masih lebih efektif untuk model bisnis dengan jangkauan terbatas. Sesuaikan dengan target, anggaran, dan kondisi pasar dengan memilih teknik pemasaran yang tepat.
Antara pemasaran online dan offline, ini bukan tentang mana yang lebih baik dari yang lain. Lebih tepatnya, mana yang lebih cocok untuk mencapai tujuan tertentu. Ketika Anda sudah memiliki tujuan pemasaran yang jelas dan terfokus, lebih mudah untuk memilih pemasaran online atau pemasaran offline.

Komentar